Menjenguk Ibu Hani.
Jum'at, 27 November 2010. Pagi itu, ketika sampai sekolah Renita yang akrab disapa Reno karena gayanya yang seperti anak cowok sempat bilang kepadaku: "Nanti jenguk Bu Hani kan?", aku mengangguk saja. Aku memang sudah sempat dengar-dengar sebelumnya kalau kita berencaana akan menjenguk Bu Hani dan mengambil 2 jam terakhir:MTK yang diajarinya. Tapi ternyata ini bukan cuma pernyataan asal-asalan yang kuterima seperti sebelum-sebelumnya. Tenyata anak-anak begitu niat. Beberapa berencana nantiakan naik motor ke rumah wali kelas kami yang cukup jauh itu. Sedangkan beberapa juga yang tidak bawa motor bisa naik angkot. Aku dan Renota diutus untuk mencari alamat jelas Bu Hani. Kami mendatangi TU, disana ada papan besar yang berisi data-data Guru. Kami pun menyapa guru-guru yang ada disana dan menanyakan alamat Bu Hani. Aku mencoba mencari nama Bu Hani di papan itu dan menemukannya di nomer urut 11 sembari menunggu guru TU yang sedang mencari data beliau. Kusipitkan mataku agar b...